Selasa, 18 Oktober 2011

The Mathematical Theory of Communication (Teori Matematika Komunikasi).

Teori matematikal ini acapkali disebut model Shannon dan Weaver, oleh karena teori komunikasi manusia yang muncul pada tahun 1949, merupakan perpaduan dari gagasan Claude E. Shannon dan Warren Weaver. Shannon pada tahun 1948 mengetengahkan teori matematik dalam komunikasi permesinan (engineering communication), yang kemudian bersama Warren pada tahun 1949 diterapkan pada proses komunikasi manusia (human communication). 
Sumber informasi (information source) memproduksi sebuah (message) untuk dikomunikasikan. Pesan tersebut dapat terdiri dari kata-kata lisan atau tulisan, musik, gambar, dan lain-lain. Pemancar (transmitter) mengubah pesan menjadi isyarat (signal) yang sesuai bagi saluran yang akan dipergunakan. Saluran (channel) adalah media yang menyalurkan isyarat dari pemancar kepada penerima (receiver). Dalam percakapan sumber informasi adalah benak (brain) pemancar adalah mekanisme suara yang menghasilkan isyarat, saluran (channel) adalah udara. 
Claude Shannon (1949) mengutarakan tentang Mathematical Theory of Communication. Teori ini memfokuskan diri pada “that of reproducing at one point either exactly or approximity a message selected at another point” (Shannon, 1949: 31). Jadi, yang menjadi penting dalam teori ini adalah soal transmisi komunikasi. 
Teori Shannon pada dasarnya adalah pendekatan teknis atau matematis terhadap komunikasi. Shannon ingin menggambarkan dalam perspektif matematis bagaimana proses sebuah pesan-pesan apa pun itu mampu terkirimkan dari komunikator kepada komunikan.
Sistem komunikasi yang ditawarkan di sini mengibaratkan kerja sebuah mesin. Dengan menggunakan analogi sebuah komputer, komunikasi manusia dianggap bekerja dengan cara kerja yang sama.
Ada sejumlah asumsi yang sama dengan perspektif rezim komunikasi. John Locke melihat bahwa komunikasi adalah persoalan bagaimana ide ditransmisikan dari komunikator kepada komunikan. Teori ini sejalan dengan perspektif tersebut, bahkan menjelaskannya dengan lebih terperinci.

0 komentar:

Posting Komentar